Jakarta, Beritasatu.com – Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) optimistis pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka merupakan pemerintahan produktif lima tahun ke depan. PKN yakin dengan komposisi Kabinet Merah Putih yang besar, mampu merealisasikan program-program prioritas dan unggulan Prabowo-Gibran.
Hal ini disampaikan oleh Ketum PKN Anas Urbaningrum di sela-sela acara pemberian santunan untuk 100 anak yatim piatu di kantor Pimpinan Nasional PKN, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (27/10/2024). Acara ini merupakan rangkaian perayaan HUT ketiga PKN yang jatuh pada 28 Oktober 2024.
Anas mengatakan, tema HUT ke-3 PKN “Pemerintahan Efektif demi Perbaikan Kehidupan Rakyat bagi Kebangkitan Nusantara” merupakan bentuk optimisme dan peringatan kepada pemberian Prabowo-Gibran agar selalu memperjuangkan kesejahteraan rakyat.
“Ya, (tema) itu kan dua isu yang sesungguhnya satu. Apalagi kan ada pemerintahan baru. Jadi, PKN ingin mengingatkan dan mendorong bahwa pemerintahan baru yang dipimpin Pak Prabowo ini betul-betul menjadi pemerintahan yang produktif. Untuk apa? Untuk perbaikan hidup rakyat,” ujarnya.
Anas mengatakan, tema HUT ke-3 PKN merupakan saripati rangkaian pernyataan dan komitmen Presiden Prabowo sejak mengikuti Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024, 2019, dan 2024. Menurut PKN, kata Anas, inti dari pernyataan dan komitmen Prabowo adalah perbaikan hidup rakyat dan itu tercapai jika pemerintahannya efektif.
“Sekarang ini realitasnya pemerintahan baru yang dipimpin Pak Prabowo ini kabinetnya kabinet yang besar. Nah, kabinet yang besar inilah yang harus ditransformasi menjadi kabinet yang kuat dan produktif. Kabinet yang kuat dan produktif untuk semuanya. Arahnya adalah perbaikan hidup rakyat,” jelasnya.
Terkait hal itu, kata Anas, berbagai program-program prioritas Prabowo, seperti swasembada pangan, swasembada energi, makan bergizi gratis, hilirisasi, dan program prioritas lainnya berorientasi kepada perbaikan hidup rakyat. Dia menegaskan, PKN siap menjadi kekuatan demokratis yang produktif untuk mendukung pemerintahan Prabowo-Gibran yang produktif.
“PKN hadir bukan untuk PKN sendiri tetapi PKN hadir, lahir, berkembang, tumbuh untuk menjadi kekuatan demokrasi yang produktif, pemerintahan yang produktif itu bagian dari demokrasi yang produktif,” pungkasnya.
